Artikel
Donasi Mainan Edukatif Anak Untuk Korban Gempa Lombok
- Di Publikasikan Pada: 28 Oct 2021
- Oleh: Admin
Gempa bumi yang terjadi di Lomba Utara, NTB
pada hari minggu kemarin, 5 Agustus 2018, membuat masyakarat Indonesia berduka
dan prihatin pada masyakat yang terkena langsung dampak dari gempa tersebut.
Berdasarkan data yang telah diliris oleh Badan Nasional Penaggulangan Bencana
(BNPB) setidaknya telah ditemukan 91 korban jiwa oleh peristiwa tersebut.
Berangkat dari hal tersebut, Universitas Muhammadiyah Surabaya, di sela-sela
agenda bertajuk The 3rd Progressive and Fun Educaional International yang mana
acara tersebut mengundang beberapa pembicara mulai dari Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Prof. Dr Muhajir Efendi, MAP, Dirjen Pembelajaran Kemenristek Dikti,
beberapa dosen dari kampus di Malaysia dan tokoh-tokoh nasional di bidang
pendidikan.
Donasi permainan edukatif ini merupakan bagian
rasa duta mendalam kita. Melalui seminar internsional tersebut, kami menghimpun
beberapa produk inovasi sederhana dengan harapan mampu membantu korban,
terutama anak-anak. Beberapa produk yang kami siapkan diantaranya : DORATIC
(Media berbasis audio visual yang digunakan untuk anak penyandang tunagrahit)
MEDIA SCRAP BOOK (Media bahan ajar kreatif digunakan dalam cerita ber-edisi
dengan berbagai macam cerita bergambar) SIBAK (Sebuah inovasi media
pembelajaran Bahasa Inggris yang ditujukan kepada anak usia 5 – 6 tahun untuk
memudahkan mereka mengingat kosakata bahasa Inggris) SMART DOFI (Media untuk
mencegah pelecehan seksual pada anak) SI MADE IN INDONESIA (Media pemelajaran
rumus matematika yang unik dan kreatif) MART BOX EDUCATION (sebuah alat
permainan edukatif yang berfungsi untuk mengembangkan semua aspek pada Anak
Usia Dini) KAPAL PERKALIAN (sebuah media pembelajaran yang dibuat dari bahan
daur ulang kerang dibentuk menjadi kapal perkalian). NELIDA (Boneka Limbah
Cerdas) sebuah media pembelajaran berupa teater boneka untuk memberikan edukasi
mengenai pendidikan dan penyimpangan seksual pada anak di Sekolah Dasar)
Endah Hendarwati. M.Pd Dekan FKIP UMSurabaya
mengungkapkan bahwa melalui seminar ini kami ingin menggalang dana dan mainan
edukatif untuk korban gempa di Lombok. Kami sengaja fokus pada pemulihan
psikologis anak dan kami akan berkordinasi dengan Muhammadiyah Disaster
Management Canter (MDMC) terkait penyerahan bantuan dan mainan. Kalaupun memang
dibutuhkan, kami juga akan mengirim para mahasiswa kesana untuk ikut terlibat
langsung dalam aksi sosial. Melalui inovasi pembelajaran yang dibuat mahasiswa
kami berkeinginan memberi kontribusi pada proses pemulihan psikologis anak dan
bantuan alat agar anak-anak korban gempa tetap bisa belajar